TUGAS SIG 2

-

Nama   : Nurul Afida

NPM   : 21025010003

Kelas   : A025

 

1.      Apa yang saudara ketahui tentang Pangakalan Data Pertanian (maksimal 30 kata)

Jawaban : pangkalan data pertanian merupakan kumpulan data elektronik yang memuat aspek pertanian seperti data tanaman, hewan ternak, kondisi tanah dan cuaca yang dapat dipakai dalam membuat keputusan strategis dalam sektor pertanian.

 

2.      Deskripsikan tentang Database dan SQL (maksimal 30 kata)

Jawaban : database merupakan sekumpulan data yang dikelola berdasarkan ketentuan tertentu sehingga mudah pengelolaannya. SQL merupakan bahasa pemrograman yang dapat digunakan dalam mengakses, mengubah dan memanipulasi data.

 

3.      Deskripsikan entitas data primer untuk SIG bidang Pertanian Lahan Basah dan lahan Kering? (maksimal 30 kata)

Jawaban : entitas data primer pada bidang pertanian dapat memberikan informasi terkait pertanian yang diperlukan dalam mengambil keputusan pada bidang pertanian, seperti jenis tanaman pada lahan basah (sawah) dan lahan kering (ladang).


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

PERAN BIOPESTISIDA DALAM SISTEM PERTANIAN BERKELANJUTAN

-
BIOPESTISIDA SEBAGAI SOLUSI KEBERLANJUTAN PERTANIAN DI INDONESIA Pertanian di Indonesia saat ini memiliki perkembangan yang cukup pesat. Pada tahun 2022, sektor pertanian tumbuh sebesar 1,37% dan berkontribusi sebesar 12,98% terhadap PDB nasional (BPS, 2022). Perkembangan pertanian di Indonesia bukan tidak ada halangan. Sektor pertanian masih terdapat tantangan berupa rendahnya produktivitas karena serangan hama dan penyakit, pengetahuan petani mengenai penggunaan pestisida yang masih rendah dan rendahnya daya saing produk di pasar global. Pemerintah Indonesia telah mendorong petani untuk menggunakan sistem pertanian berkelanjutan dengan menerapkan pertanian organik. Prinsip sistem budidaya tersebut berbasis pengendalian hama dan penyakit , penggunaan pupuk kompos, pengelolaan sumberdaya yang terpadu, dan memperhatikan kelestarian lingkungan . Sistem pertanian organik juga bertujuan agar pembangunan sektor pertanian dapat layak secara ekonomi, sosial, dan berkelanjutan pada masa
Read more

IN VITRO PROPAGATION

-
Image
Source :  https://www.tokopertanian99.com/2019/08/mengenal-lebih-dalam-metode-perbanyakan.html Plant biotechnology is the cultivation of a plant tissue in vitro which is the same as conventional plant cultivation. Tissue culture is usually carried out by planting explants in the form of plant parts, cell tissue, sub-cellular in vitro with a specific purpose. In vitro plant propagation or tissue culture is a technique for isolating plant parts such as protoplasm, cells, tissues and organs grown under aseptic conditions, so that these parts can multiply and regenerate into whole plants again. The main principle of tissue culture technique is plant propagation using vegetative parts of plants on artificial media which is carried out in a sterile place. Propagation in vitro or tissue culture has advantages and disadvantages. Some of the advantages of in vitro plant propagation, among others:   1.        Factor multiplication   2.        Not depending on the season   3.        Plant
Read more

TUGAS SIG 3

-
Nama   : Nurul Afida NPM   : 21025010003 Kelas   : A025   1.       Apa kegunaan dari Sistem Koordinat Geografis dalam SIG (maksimal 30 kata) Jawaban : sistem koordinat geografis dalam SIG digunakan untuk menetapkan suatu letak titik di bumi yang berdasarkan pada garis lintang dan garis bujur.   2.       Ubahlah dari satuan derajat menjadi satuan desimal a.        7 o 30’15’’S b.       112 o 45’10”T Jawaban : a.        7 o 30’15’’S = 7 o  + 30’/60 + 15”/3600 = 7,504167 S   b.       112 o 45’10”T = 112 o  + 45’/60 + 10”/3600 = 112,7528 T   3.       Ubahlah dari satuan desimal menjadi satuan derajat a.        8,555 U b.       95,255 B Jawaban : a.        8,555 U = 8 o   + 0,555 o = 8 o  + (0,555 x 60)’ = 8 o   + (33,3)’ = 8 o   + 33’ + 0,3’ = 8 o  + 33’ + (0,3 x 60)’’ = 8 o  + 33’ + 18” = 8 o 33’18” U c.        95,255 B = 95 o  + 0,255 o = 95 o  + (0,255 x 60)’ = 95 o   + (15,3)’ = 95 o   + 15’ + 0,3’ = 95 o  + 15’ + (0,
Read more